TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang tim nasional Swiss, Xherdian Shaqiri, menilai Prancis bukan tim yang lemah dan tidak boleh dianggap remeh. Meskipun rekan sesama di klub Bayern Munich, Franck Ribery, absen karena cedera, tim Prancis yang mendapat julukan Les Blues ini tidak kalah berbahaya dari tim lain.
Pelatih Prancis memutuskan untuk tidak mengikutsertakan Franck Ribery, pemain kelahiran Boulogne sur Mer berusia 31 tahun itu dalam laga Piala Dunia 2014 di Brasil karena masih menderita cedera punggung. Ribery hanya bermain sekali untuk klub Bayern Munich pada Liga Champions. Ketika itu Bayern Munich kalah telak 4-0 atas Real Madrid.
Swiss akan menghadapi Prancis dalam babak penyisihan Grup E pada 20 Juni mendatang. Sebelum dengan Prancis, Swiss akan mencoba kemampuan Ekuador pada Minggu, 15 Juni. Shaqiri menegaskan, tanpa Ribery, Prancis tetap tim yang tangguh. “Kami akan menghadapi Prancis dengan segenap kemampuan karena mereka juga sama-sama kuat,” kata pemain berusia 22 tahun ini saat jumpa pers.
Dalam laga pemanasan, tim Prancis mengalahkan Jamaika dengan skor telak 8-0. “Para pemain Prancis masih mampu mempertunjukkan permainannya yang baik,” Shaqiri menjelaskan. Dengan merendah, Shaqiri menyatakan bahwa Swiss hanyalah sebuah tim yang kecil. “Namun kami berupaya memberikan penampilan yang terbaik melawan Prancis.”
GOAL.COM | SETIAWAN ADIWIJAYA
Berita Terpopuler:
FIFA Luncurkan Aplikasi 2014 FIFA World Cup
Da Amazonia Belum Siap Gelar Inggris Vs Italia
Australia Berpeluang Kalahkan Cile
Pirlo Pensiun Seusai Piala Dunia